Perangkat Panduan Kami
Bernavigasi dalam perjalanan menuju produksi atau penyediaan komoditas pertanian yang bertanggung jawab tentunya dapat menjadi prospek yang menakutkan bagi para perusahaan. Seberapapun besar atau kecilnya ukuran suatu perusahaan dan skala atau jejak geografisnya, memulai perjalanan tersebut memerlukan keterlibatan banyak pihak, membangun pemahaman yang luas dan juga dukungan, serta mengembangkan pengetahuan yang lebih dalam pada tingkat tertentu.
Proforest mendukung perusahaan melewati perjalanan ini melalui kerangka kerja ACRES. ACRES merupakan upaya pendekatan Proforest untuk mendukung Produksi dan Penyediaan Sumber Komoditas Pertanian yang Bertanggung jawab, yaitu melalui lima langkah berikut:
- Strategi dan kebijakan
- Memahami basis pasokan
- Merencanakan intervensi
- Mengundang ketertarikan di dalam dan luar rantai pasok
- Pemantauan dan Pelaporan
Kami bekerja di seluruh rantai pasokan, dari tingkat kebun dan trader/pedagang hingga retailer dan brands/pemegang merk, mendukung perusahaan menggunakan pendekatan lima langkah tersebut dalam produksi maupun penyediaan sumber komoditas yang bertanggung jawab. Fokus kami adalah untuk menjalankan implementasi praktis yang kami bangun berdasarkan pengalaman bekerja di berbagai sektor di semua tingkat rantai pasokan, lanskap, dan lintas sektoral selama 20 tahun. Kami berbagi pengalaman kami melalui berbagai macam cara, termasuk melalui pelatihan, mengembangkan toolkit, menyediakan panduan, dan mengikutsertakan seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama membahas implementasi di lapangan.
Kami telah menerapkan lima elemen pendekatan ACRES ini terhadap berbagai komoditas seperti kedelai, daging sapi, kelapa sawit, dan komoditas lain. Setiap toolkit merupakan panduan untuk berbagai inisiasi dan alat bantu untuk mencegah deforestasi pada proses produksi dan perdagangan komoditas, konversi vegetasi asli dan pelanggaran HAM. Selain itu, kami juga sedang mengembangkan protokolsebagai bentuk panduan bagi para pembeli produk ternak dari padang rumput Cerrado di Brazil. Perangkat Panduan dan Protokol Cerrado ini dikembangkan untuk menyediakan panduan praktis dalam kerangka Accountability Framework. Panduan ini dikembangkan agar para perusahaan dapat melakukan implementasi secara sistematis dalam menerapkan kriteria indikator dari Accountability Framework.
Panduan Penyediaan Komoditas Pertanian yang Bertanggung jawab dikembangkan oleh Proforest untuk menyediakan panduan praktis yang dapat diakses oleh perusahaan untuk keperluan pelatihan, pengembangan strategi, dan juga mendukung penerapan komitmen. Pengembangan Panduan Penyediaan Komoditas Pertanian yang Beranggung Jawab dapat dilakukan atas hasil kemitraan dan pendanaan dari Good Growth Partnership, dukungan keuangan dari Global Environment Facility (GEF) melalui WWF dan juga pendanaan bersama dari Bantuan Inggris (UK Aid) dari pemerintah Inggris melalui Program Forest Governance, Markets and Climate. Kami juga berterima kasih atas pendanaan bersama dari Badan Kerjasama Pembangunan Norwegia melalui CDP, serta kontribusi finansial dari Korporasi McDonald’s.
In addition, we have developed the Voluntary Monitoring Protocol for Cattle Suppliers in the Cerrado to contribuite to an alignment of the best socio-environmental monitoring practices for cattle purchases in the Cerrado Biome in Brazil. It sets a range of responsible sourcing criteria and parameters that companies can follow to ensure their supply chains are not linked with socio-environmental issues. All monitoring criteria uses publicly available data and the definition of what criteria should to be included was part of an extensive consultation process involving key stakeholders. The protocol was jointly developed by Proforest and Imaflora, building on Proforest’s experience designing and implementing beef sourcing policies in the Cerrado, and Imaflora’s experience of developing the Monitoring Protocol for Cattle Suppliers in the Amazon.
The Toolkits and the Cerrado Protocol are developed to provide a practical accompaniment to the Accountability Framework, to allow companies a methodical way of implementing the Framework’s indicator criteria.
The commitment to respect basic human rights (protected by international conventions) is the responsibility of all companies, regardless of their size, area of operation or location. In addition, there is a growing demand from various stakeholders such as customers, civil society, consumers, investors, and governments for companies to promote respect for human rights in their own operations and supply chain. Against this backdrop, and with the aim of supporting companies' efforts to meet their commitments to respect human rights, the Practical Guide for Human Rights Due Diligence in the Sugarcane Sector was developed. The Guide is aimed primarily at sugarcane producers and suppliers, seeking to implement practices that encourage respect for internationally recognised human rights.
The Human Rights Spotlight was jointly developed by Proforest and Imaflora, with resources from the Bonsucro Impact Fund, and the companies Nestlé, General Mills, Hershey's and Barry Callebaut.